Minggu, 29 Januari 2012

Morfologi bahasa Indonesia lanjut (AFIKS)


Afiks adalah morfem atau bunyi yang ditambahkan pada sebuah kata - entah di awal, di akhir, di tengah, atau gabungan dari antara tiga itu. Untuk membentuk kata baru yang artinya berhubungan dengan kata yang pertama. Afiks terdiri dari beberapa bagian yaitu :
1.           Konfiks (awalan dan akhiran)
2.           Sufiks (akhiran)
3.           Infiks (sisipan)
4.           Simulfiks (penyingkatan imbuhan)
5.           Prefiks (awalan)
Afiks uga bias di sebut dengan afiksasi, Afiksasi yaitu kata turunan atau proses pemberian himbuhan pada kata dasar ke turunan. Sekarang saya akan membahas tentang konfiks :
a.       Konfiks
Konfiks ialah gabungan dari dua macam imbuhan atau lebih yang bersama-samamembentuk satu arti. Konfiks juga di bagi dua yaitu konfik gabungan dan konfiks apitan.
Ada konfiks per- an – yang terdapat dalam kata pertemuan , ada juga konfiks ke- an- yang dapat kita beri contoh yaitu keterangan , dan lain-lain seperti ber- an-, ter- kan . Konfiks memiliki beberapa jenis yaitu konfiks apitan dan konfiks gabungan.
-          Konfiks apitan yaitu kedua bagian imbuhan tidak mempunyai makna, contohnya yaitu terdapat pada kata KEGURUAN bagian pertama KEGURU yang tidak mempunyai arti dan bagian kedua yaitu GURUAN yang juga tidak memiliki arti jadi di situlah KEGURUAN di sebut konfiks apitan .
-          Konfiks gabunganyaitu salah satu bagiannya atau kedua bagian imbuhannya pun mempunyai makna seperti KETEMUAN yaitu KETEMU mempunyai arti yaitu menemukan sesuatu yang di anggap telah hilang sedang kan TEMUAN yaitu suatu karya yang di hasilkan oleh ahlinya .Jadi kata ketemuan di sebut gabungan karena bias mempunyai makna dari imbuhannya .